Waspada! Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) Meningkat Drastis
Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) kembali menunjukkan peningkatan signifikan di berbagai wilayah, terutama di musim penghujan ini. Situasi ini memicu kekhawatiran dan menuntut kewaspadaan lebih dari seluruh lapisan masyarakat.
Peningkatan ini tak lepas dari kondisi lingkungan yang mendukung perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti, vektor utama penular DBD. Genangan air akibat curah hujan tinggi menjadi tempat ideal bagi nyamuk untuk bertelur dan berkembang biak dengan cepat.
Meskipun demikian, DBD adalah penyakit yang dapat dicegah. Kunci utamanya adalah Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) melalui gerakan 3M Plus:
- Menguras tempat penampungan air (bak mandi, vas bunga, tempat minum hewan).
- Menutup rapat tempat penampungan air.
- Mendaur ulang/memanfaatkan kembali barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
Ditambah upaya Plus seperti menaburkan larvasida, memelihara ikan pemakan jentik, menggunakan kelambu, atau repellent.
Peningkatan kasus DBD adalah pengingat bahwa pencegahan adalah tanggung jawab bersama. Peran aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan 3M Plus secara konsisten sangat krusial. Dengan langkah-langkah sederhana namun disiplin, kita dapat menekan laju penyebaran DBD dan melindungi keluarga serta komunitas kita dari ancaman penyakit ini.